JAKARTA. Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmy Aminuddin, menyatakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memilih berkomunikasi langsung lewat presiden. Tidak melalui perantara lainnya.
"Kami tidak terjamah dengan staf khusus itu," ungkap Hilmy saat menerima inisiator hak angket skandal Bank Century di DPP PKS, Jl.Tb Simatupang, Senin (1/2). Hilmy mengatakan saat ini komunikasi PKS dengan Presiden SBY masih baik-baik saja. Termasuk, ujarnya, menyangkut sikap PKS dalam Pansus Bank Century.
Hilmy mengatakan saat ini pihaknya tidak merasa tertekan, ditekan atau menekan siapa pun. Termasuk takut, menakut-nakuti atau ditakut-takuti oleh pihak mana pun selama proses pansus ini berjalan. "Kembali karena kita selalu menjaga komunikasi dengan presiden," jelasnya.
Ia pun mengharapkan agar konstituen PKS dan para anggota pansus tidak perlu khawatir mengenai kemungkinan perubahan sikap PKS. Menurutnya, sikap PKS masih seperti 3 bulan lalu ketika para inisiator menyambangi Hilmy untuk meminta dukungan. "Bahkan sekarang lebih hangat," ungkapnya.
Sementara itu, Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaq mengakui memang ada pertemuan-pertemuan yang digelar di rumah Menteri Koperasi, Syarif Hassan terkait dengan upaya lobi. Namun, Luthfi menegaskan tidak ada pernyataan sikap atau persetujuan apa pun disana.
"Kami hanya mendengar mereka dan mereka kami perdengarkan," jelasnya. Ia pun menegaskan sikap PKS yang tidak akan berubah ketika kesimpulan akhir dibacakan nanti.
Sumber: Republika Newsroom
Tidak ada komentar:
Posting Komentar