jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Senin, 14 Juni 2010

Munas PKS Akan Rumuskan Strategi Pemenangan Pemilu 2014

Jakarta. Munas II PKS yang akan digelar di Hotel Ritz Carlton Pacific Place SCBD Jakarta akan membahas upaya PKS dalam memenangkan Pemilu 2014. PKS menargetkan masuk tiga besar dalam pemilihan legislatif 2014 mendatang.

"Kami akan menyesuaikan strategi demi pemenangan Pemilu 2014, PKS targetkan tiga besar," ujar Ketua DPP PKS Mahfudz Siddik kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (14/6/2010).

Menurut mantan ketua FPKS ini, dalam Munas yang digelar tanggal 16-20 Juni 2010 mendatang, akan dibahas strategi PKS menghadapi partai besar. Dalam hitungan PKS, PD dan Golkar serta PDIP masih akan menjadi lawan yang berat.

PKS Ingin Buktikan Diri Terbuka & Moderat

INILAH.COM, Jakarta. PKS ingin membuktikan diri sebagai partai tengah, moderat dan terbuka. Lihat saja dalam Munasnya PKS mengundang Dubes Australia dan AS. Ada apa dengan PKS?

Kalangan PKS nampaknya meyakini bahwa gelombang Islamisme yang keras dengan aneka teror dan kekerasan di dalamnya, hanya akan merugikan partai itu dan citra umat Islam.

“PKS ingin menjadi penjaga nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan, serta lebih realistis dalam melihat pluralitas sosial di republik kita,” kata Zulkieflimansyah PhD, anggota DPR PKS.

Di kalangan publik, PKS masih dirasakan sebagai partai eksklusif meski sudah bergerak ke tengah dan moderat, bahkan sudah merekrut kader non-muslim. “PKS masih dilihat sebagai partai berbasis massa Islam yang eksklusif karena doktrinnya memang demikian, mungkin dengan pertimbangan untuk menjaga keutuhan basis sosial mereka."

Presiden PKS @lutfhihasan sdg diwawancarai Reuters