jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Tampilkan postingan dengan label Irwan Prayitno- Muslim Kasim (Irwan-MK). Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Irwan Prayitno- Muslim Kasim (Irwan-MK). Tampilkan semua postingan

Rabu, 03 April 2013

Sumatera Barat Provinsi Pelaksana MDGs Terbaik 2012

SUMBAR mendapatkan penghargaan sebagai provinsi pelaksana Millennium Development Goals (MDGs) terbaik dalam ajang Indonesia MDGs Awards (IMA) yang diselenggarakan Kantor Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia untuk MDGs (KUKPRI MDGs), Senin (25/3) lalu, di Bali. Penghargaan ini digelar sebagai forum tahunan untuk apresiasi bagi para pelaku pembangunan berwawasan MDGs terbaik dari seluruh nusantara.

Sebelumnya, Gubernur Irwan Prayitno juga mendapatkan penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika dari Menteri Kesehatan RI. Irwan mengatakan, sejak awal memimpin Sumbar, ia sangat mendukung upaya untuk mencapai target MDGs. Semangat tersebut diawali dengan beberapa Rencana Aksi Daerah Percepatan Pencapaian Tujuan Millenium Development Goals (RAD MDGS) 2011-2015. Serta menetapkan Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2011 tentang RAD MDGS.

Rabu, 25 Mei 2011

Irwan Prayitno : Dana Bantuan Gempa Sumbar 3,4 T Tak Menentu

Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno mengatakan, dana bantuan gempa bumi untuk pembangunan infrastruktur di Sumatra Barat sebesar Rp3 triliun dari Rp6,4 triliun menguap.

"Awalnya ada dan terdapat dalam APBN untuk dana bantuan kepada Sumbar sebanyak Rp6,4 triliun. Dari Rp6,4 triliun, sekitar Rp3,3 triliun untuk bantuan rumah masyarakat itu sudah turun dan telah disalurkan,"
kata Irwan usai bertemu Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Jumat.

Ketika Pemda Sumbar meminta sisanya (Rp3,4 triliun) guna membangun infrastruktur berupa pembangunan 19 gedung perkantoran Pemerintah Daerah Sumatra Barat, dana tersebut tidak ada.

Ia menceritakan, sebagai gubernur, dirinya meminta sisa dana tersebut dengan berbicara kepada Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Minggu, 29 Agustus 2010

Kesan Pesan untuk Irwan Prayitno Gubernur Sumbar yang Baru

Oleh: Hesti Fazrul*
Jalannya tidak buru-buru, badannya tegak, posturnya lumayan tinggi, rambut ikal tahi lalat di atas bibir dan kacamata cukup tebal. Selalu pakai kemeja dan celana pantalon seperti bapak-bapak kantoran.. jauh deh dengan gaya kakak-kakak kelas lain yang kasual. Terkesan serius dan sedikit malu-malu. Yang jelas tidak jual tampang atau jaga image seperti senior lain.

Itu ciri-ciri yang tersimpan dalam ingatan saya. Ketika itu ternyata dia adalah salah satu mentor yang membimbing adik-adik mahasiswa/i baru di Fakultas Psikologi UI termasuk saya.

Jaman itu mahasiswa/i baru dibagi dalam beberapa kelompok sekitar 5 atau 6 orang kemudian dibmbing oleh dua orang senior. Mereka menjelaskan materi kuliah dan juga masalah-masalah lain seputar kampus. Mahasiswa baru boleh bertanya apa saja kepada kakak mentor. Kami memanggil mereka Mas untuk pria dan Mbak untuk wanita.

Kamis, 19 Agustus 2010

Irwan Prayitno-Muslim Kasim Resmi Jadi Gubernur-Wakil Gubernur

PADANG. Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mewakili Presiden melantik politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Irwan Prayitno dan mantan Bupati Padangpariaman Muslim Kasim sebagai gubernur-wakil gubernur baru Provinsi Sumatera Barat periode 2010-2015 dalam rapat paripurna DPRD Sumbar, Padang, Minggu (15/8/2010).

Irwan dan Muslim memenangkan Pilkada Sumatera Barat yang digelar 30 Juni lalu. Didukung PKS, Partai Hanura, dan Partai Bintang Reformasi, pasangan ini mengalahkan empat pasangan lainnya, termasuk incumbent gubernur Marlis Rahman dengan perolehan suara 657.763 atau 32,44 persen.

Pelantikan gubernur baru dilakukan di gedung belakang kantor DPRD Sumatra Barat Jalan Khatib Sulaiman, bekas garase bus dan mobil dinas dewan. Ini dilakukan karena ruang utama gedung DPRD Sumbar masih belum diperbaiki setelah rusak berat dihantam gempa 30 September 2009.

Rabu, 14 Juli 2010

Biodata & Sejarah Kepartaian Irwan Prayitno

Nama: Irwan Prayitno

Tanggal Lahir: 20 Desember 1963

Status Perkawinan: Menikah, memiliki 10 anak dan 1 cucu

Suku Bangsa: Tanjung, (Minang, Taratak Paneh, Kuranji, Padang)

Agama: Islam

Selasa, 13 Juli 2010

PKS-PDIP Berkoalisi di Pilkada Jayapura

VIVAnews. Komisi Pemilihan Umum Kota Jayapura telah menetapkan empat pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura yang akan bertarung dalam pemilihan akhir Agustus mendatang. Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan berkoalisi mencalonkan satu pasangan.

Acara pengundiian nomor urut pasangan calon ini dilaksanakan di Hotel Relat, Jayapura, Selasa 13 Juli 2010. Empat pasangan calon walikota/wakil walikota yang akan bertarung adalah, pasangan nomor urut 1, Abisay Rollo dan Reynalda M Kaisepo, yang diusung partai Barisan Nasional serta sejumlah partai kecil lainnya.

Kemudian nomor urut 2, Benhur Tommy Mano dan Nur Alam, yang diusung PKS dan PDIP. Nomor urut 3, Musa Jan Youwe dan Rustan Saru, yang diusung Partai Golkar dan PAN. Nomor urut 4, Jan Hendrik Hamadi dan Leivelin L Monim yang diusung Partai Demokrat.

Senin, 12 Juli 2010

Kader Senior PKS Menangi Pilgub Sumatera Barat 1 Putaran

Hasil rekapitulasi penghitungan suara sementara pemilihan gubernur Sumatera Barat yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di kabupaten/kota, menempatkan pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim mendapat jumlah suara terbanyak.

Pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera ini (berkoalisi dengan Partai Hanura dan PBR -ed) menang di 14 kota dan kabupaten di Sumbar. Irwan-MK unggul dengan perolehan suara 657.763 suara atau 32,63 persen dari total suara sah. (Dengan perolehan suara diatas 30% maka Pilgub hanya berlangsung satu putaran -ed).

Raihan suara pasangan tersebut mengalahkan perolehan suara pasangan yang diusung Golkar, Marlis Rahman-Aristo Munandar. Marlis dan Aristo hanya memenangkan Pilkada di tiga daerah yakni Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, dan Kota Payakumbuh.

PKS Jawab Tuduhan Curang di Pilkada Sumbar

VIVAnews. Dituding curang saat kampanye pemilihan gubernur Sumatera Barat di Lapangan Imam Bonjol Padang, juru bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku siap hadapi gugatan.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS Sumbar Trinda Farhan Satria yang dihubungi VIVAnews mengaku, pihaknya berkampanye sesuai aturan. “Kalau dituding melibatkan warga negara asing (WNA) saat kampanye itu tidak benar sama sekali,” kata Trinda, Senin, 12 Juli 2010.

Pernyataannya itu merespons pernyataan saksi dari pasangan Golkar, Marlis Rahman-Aristo Munandar, yang menolak menandatangani hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Sumbar tingkat provinsi karena menilai pasangan koalisi PKS bermain curang. Bahkan, saksi Golkar dan pasangan nomor urut 1, Ediwarwan-Husni Hadi, menolak menandatangani hasil rekapitulasi penghitungan suara tadi sore.

Kamis, 08 Juli 2010

Cagub PKS Ungguli Golkar di Pilkada Sumbar

VIVAnews. Hasil rekapitulasi penghitungan suara sementara pemilihan gubernur Sumatera Barat yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di kabupaten/kota, menempatkan pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim mendapat jumlah suara terbanyak.

Pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera ini menang di 14 kota dan kabupaten di Sumbar. Irwan-MK unggul dengan perolehan suara 657.763 suara atau 32,63 persen dari total suara sah.

Raihan suara pasangan tersebut mengalahkan perolehan suara pasangan yang diusung Golkar, Marlis Rahman-Aristo Munandar. Marlis dan Aristo hanya memenangkan Pilkada di tiga daerah yakni Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, dan Kota Payakumbuh.

Rabu, 07 Juli 2010

KPU Padang: PKS Menang Tipis Atas Golkar

VIVAnews. Perolehan suara hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang menetapkan pasangan calon Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno-Muslim Kasing menang di Kota Padang.

Pasangan nomor urut tiga ini, meraup 90.330 suara atau 31 persen pemilih dan unggul tipis dari pasangan yang diusung Golkar, Marlis Rahman-Aristo Munandar, memperoleh 86.619 suara atau 30 persen, dari 11 kecamatan di Padang.

Irwan-MK mengumpulkan suara di tiga kecamatan besar, yakni Kuranji, Pauh, dan Kecamatan Lubuk Kilangan.

Sedangkan Marlis-Aristo menang di tujuh kecamatan kecil yakni, Padang Timur, Padang Barat, Padang Utara, Padang Selatan, Nanggalo, Kecamatan Lubuk Begalung, dan Koto Tangah.

Minggu, 04 Juli 2010

Hasil Real Count Catat Irwan-MK 33,69 Persen

PADANG. Hasil real count (penghitungan dari TPS) yang dilakukan Tim Posko Irwan-MK, pasangan nomor 3 Irwan Prayitno-Muslim Kasim meraih 33,69 persen suara.

Ini hasil suara pada pukul 14.50 WIB, Kamis (1/7/2010) dari 2.478 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan total suara sah 486.395 suara.

"Artinya baru sekitar 25 persen suara dari total 10.857 TPS," kata Mardinata, tim Humas Real Count Posko Irwan-MK kepada PadangKini.com.

Kamis, 01 Juli 2010

Real Count: Irwan-MK Unggul dengan angka 33,35 %.

Press Rilis – Tim Pemenangan Irwan – Muslim Kasim
Real count Tim Posko Irwan MK


Padang. Penghitungan hasil real count Tim Pemenangan Irwan-MK masih berlangsung. Sejumlah TPS dari sejumlah daerah di Sumatera Barat terus berdatangan datanya ke pusat real count. Update hasil sementara pukul 19.00 menunjukkan Kandidat No. 3 unggul dengan angka 33,35 %.

“Ada kecenderungan prosentase pasangan Irwan-MK dan Mato makin menjauh perbedaanya. Sehingga menguatkan kemungkinan pemilu satu putaran saja untuk kemenangan kandidat No. 3” ujar kordinator Real Count, Taufik

Saat ini Tim IT Posko Irwan-MK terus menerima input via SMS dari para saksi yang ada di lapangan. Untuk sementara data yang masuk 8101 TPS dari 10.857 TPS. Suara yang telah terhitung sebanyak 1.453.946 dari total 3,3 juta suara. Setiap menit data real count akan masuk ke Posko Pemenangan Irwan-MK.

Rabu, 30 Juni 2010

Pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim Unggul Sementara

Pilkada Sumbar

TEMPO Interaktif, Padang. Pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim yang diusung Partai Keadilan Sejahtera, Partai Bintang Reformasi, dan Hanura unggul sementara dalam pemilihan Gubernur Sumatera Barat yang digelar hari ini.

Dari hasil quick count Lingkaran Survey Indonesia (LSI) yang yang disiarkan langsung Metro-TV, hingga pukul 14.45 pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim memperoleh 32,04 persen dari 53 persen suara yang masuk. Pasangan ini unggul dibanding empat kandidat lainnya.

Urutan kedua ditempati Gubernur Sumatera Barat Marlis Rahman yang berpasangan dengan Aristo Munandar. Pasangan ini memperoleh 26,01 persen.

Urutan ketiga diperoleh pasangan Endang Irzal-Asrul Syukur yang didukung Partai Demokrat dan Gerindra dengan memperoleh 21,45 persen.

Di Sawahlunto Irwan-MK Juga Menang

SAWAHLUNTO. Pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim untuk sementara juga menang di dua kecamatan di Kota Sawahlunto.

Dari hasil rekapitulasi sementara di dua PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Lembah Segar dan Barangin, Rabu (30/6/2010) sore, Irwan-MK memperoleh 4.006 suara.

Di bawahnya Marlis Rahman-Aristo Munandar 3.671 suara, Endang Irzal-Asrul Syukur 1.329 suara, Fauzi Bahar-Yohannes Dahlan 1.255 suara, dan Ediwarman-Husni Hadi 270 suara.

Irwan-Muslim Pimpin Perolehan Suara Pilkada Sumbar

Metrotvnews.com, Jakarta. Pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim (PKS-Hanura-PBR) memimpin perolehan suara dalam pemilihan kepala daerah Sumatra Barat, Rabu (30/6). Pasangan ini meraih 31,47 persen meninggalkan empat pesaing lainnya. Saat berita ini ditulis, suara yang masuk baru mencapai 64,33 suara. Karena itu, perubahan amat mungkin.

Menutut hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia yang bekerja sama dengan Metro TV, tempat kedua ditempati pasangan Marlis Rahman-Aristo Munandar (Golkar). Marlis adalah gubernur yang sedang menjabat. Pasangan ini meraih 26,56 persen suara.

Di urutan berikutnya ditempati pasangan Endang Irzal-Asrul Syukur

(Demokrat-Gerindra) dengan meraih 21,8 persen, pasangan Fauzi Bahar-Yohanes Dahlan (PAN-PPP) meraih 16,06 persen, dan Ediwarman-Husni Hadi (Koalisi 24 parpol) hanya menyabet 4,1 persen.

Calon PKS Unggul Sementara di Pilkada Sumbar

VIVAnews. Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Muslim Kasim untuk sementara unggul dalam perolehan suara sementara berdasarkan hasil hitung cepat Lingkaran Survey Indonesia (LSI) yang ditayangkan televisi swasta.

Pasangan calon yang diusung koalisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Hanura ini dalam penghitungan sementara LSI memperoleh 31 persen suara dari 46 persen suara yang masuk.

Irwan Prayitno yang untuk keduakalinya terpilih sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumbar I ini, sebelumnya juga bersaing pada Pilkada Sumbar lima tahun sebelumnya.

Saat itu kader PKS ini kalah dari pasangan Gamawan Fauzi dan Marlis Rahman. Sejauh ini perolehan suara antara pasangan Irwan Prayitno-Muslim Kasim dengan Marlis Rahman-Aristo Munandar, bersaing ketat.

Kamis, 24 Juni 2010

Andi Rahmat : Sumbar Perlu Pemimpin yang Peduli Rakyat

Padangmedia.Com, PADANG. Sumatera Barat dulu punya tokoh nasional seperti Sutan Syahrir, HAMKA atau H.Agus Salim. Kini Sumbar juga punya tokoh nasional yang penuh pengalaman yaitu Irwan Prayitno. Apalagi figur itu kini berpasangan dengan Muslim Kasim yang cukup berpengalaman di bidang pemerintahan.

“Pengalamannya di kancah nasional tak diragukan lagi. Ia pernah duduk sebagai anggota DPRI RI di beberapa komisi, sehingga membuatnya telah memiliki pengalaman yang cukup untuk memimpin Sumbar lima tahun ke depan,” ungkap Andi Rahmat, Anggota DPR RI dari fraksi PKS lewat orasinya, Selasa (22/06), dalam Kampanye Terbuka pasangan kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar 2010-2015, Irwan Prayitno- Muslim Kasim.

Anggota DPR RI yang dikenal vokal untuk mengusut tuntas Century Gate tersebut juga menyampaikan bahwa jika Sumbar ingin lebih baik pasca gempa haruslah memiliki pemimpin yang peduli rakyat. Hal itulah yang ditemukan dalam sosok seorang Irwan yang kemudian berpasangan dengan Muslim Kasim sebagai kandidat pemimpin daerah Sumbar lima tahun mendatang.