SUKOHARJO. Seluruh pegawai perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Rakyat Desa Nusantara (Parade Nusantara) se-Surakarta siap menggelar unjuk rasa ke Jakarta terkait pengangkatan pegawai desa menjadi PNS seperti yang pernah dijanjikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelumnya.
Karena tuntutan tersebut tidak segera direalisasikan sampai sekarang, para perangkat desa ini akan menyampaikan aspirasi DPR RI di Jakarta.
”Selama ini kita sebagai perangkat desa selalu tidak optimal memajukan desa karena tidak adanya dukungan dari pemerintah,” ujar Agus Tri Raharjo, Ketua Forum Kades dan Perdes Perangkat Desa Surakarta.
Menurut dia, nantinya mereka akan memberangkatkan 60 bus yang masing-masing bus terdiri dari 40 orang. Tujuan mereka ke Jakarta untuk bergabung dengan perangkat desa lainnya dari seluruh Indonesia untuk bersama-sama melakukan unjuk rasa dalam penyampaian aspirasi pada anggota dewan DPRD pusat.
Kemajuan
Selain tuntutan menjadi PNS Parade Nusantara juga mengusulkan masa jabatan perangkat desa dari enam tahun menjadi delapan tahun. Mereka juga minta Pemerintah menganggarkan biaya APBD pada setiap desa yang ada di seluruh Indonesia sebesar 10 persen dengan masing-masing desa mendapatkan Rp 1 miliar.
”Nantinya jika hasil audiensi dengan DPR Pusat tidak ditanggapi kita akan membuat parlemen jalanan dan akan melakukan mogok kerja jika memang diperlukan,” terangnya.
Agus juga mengatakan, sampai saat ini mereka sudah tahap konsolidasi dan tinggal memberangkatkan ke Jakarta. ”Selama ini peran desa dianggap kurang menjanjikan, padahal selama ini kemajuan kota tidak jauh dari peran desa. Sehingga pemerintah harus mempertimbangkan hal ini,” tegasnya. (mal)
Sumber: Harian Joglosemar Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar