jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Senin, 16 November 2009

Asisten administrasi Sekda Grobogan siap maju di Pilkada Sukoharjo


Solo (Espos). Asisten administrasi Sekda Grobogan, Drs H Sri Mulyadi MM menyatakan diri siap bersaing dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sukoharjo sebagai calon bupati (Cabup) Sukoharjo 2010-2015 melalui jalur perseorangan.
Penegasan itu diungkapkan Sri saat menggelar jumpa pers, Minggu (15/11) di Resto Hotel Baron Indah Solo. Kepada wartawan, Sri mengaku telah mempersiapkan diri untuk maju sebagai Cabup Sukoharjo. Dia juga menyatakan telah menyampaikan keinginannya secara tertulis kepada Bupati Sukoharjo, Bambang Riyanto, Sekda, Camat maupun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo.

“Apabila dipercaya dan mendapat amanah, saya siap mencalonkan diri sebagai Cabup lewat independen (perseorangan), saat ini saya sudah merancang 12 misi dan 63 program,” ujarnya.

Terkait kesiapannya itu, dia mengaku sejauh ini dirinya telah melakukan penggalangan dukungan kepada warga Sukoharjo sebagai syarat bakal calon (Balon) perseorangan.

Sebagai informasi, untuk maju sebagai Balon melalui jalur perseorangan di Sukoharjo, seorang Cabup minimal harus mengantongi sedikitnya 35.000 dukungan riil warga Sukoharjo berupa surat pernyataan dukungan berikut KTP dan tanda tangan.

“Saya sudah mulai mencari dukungan dan dalam waktu dua pekan, sudah ada 15 dukungan yang masuk baik dari veteran, ulama maupun masyarakat, targetnya Desember 35.000 dukungan sudah terkumpul semua,” ujarnya.

Sementara terkait pasangannya nanti, Sri mengatakan hingga saat ini sedikitnya empat orang sudah menyatakan keinginannya untuk menjadi pasangannya. Dia menyebut, keempat orang itu dua berasal dari kader partai politik (Parpol) yakni, Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta dua lainnya dari perseorangan.

Sementara itu, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Data Informasi dan SDM KPU Sukoharjo, Yulianto Sudrajat mengatakan sesuai UU Nomor 12 tahun 2008 Balon Bupati dan Wakil Bupati lewat perseorangan akan diakomodasi. Namun, dia mengaku sejauh ini belum ada pihak manapun yang berkonsultasi dan menyatakan keinginannya untuk maju sebagai Balon perseorangan.

“Sejauh memenuhi syarat yang telah ditentukan, akan kami akomodasi,” ujarnya.


Sumber: www.solopos.com/sukoharjo
Diposting oleh di
Label:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)