TEMPO Interaktif, Gorontalo. Sejumlah anggota dewan dari Partai Keadilan Sejahtera di Gorontalo, dipotong gajinya untuk membantu korban gempa di Kota Padang, Sumatera Barat. Kami sudah melakukan rapat, dan hasilnya setiap anggota dewan dari PKS siap dipotong gajinya untuk korban gempa, kata Abdurahman Bahmid, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Gorontalo, Sabtu (3/10).
Hanya saja dia enggan menyebutkan besaran gaji yang akan dipotong tersebut. Dia mengatakan, jumlah anggota dewan dari partainya yang akan membantu korban gempa adalah sebelas orang,.
Total anggota dewan dari PKS di Gorontalo itu hanya sebelas orang, kata Abdurahman Bahmid yang tercatat sebagai anggota dewan tingkat Provinsi itu. Taufiqurahman, salah seorang anggota dewan PKS tingkat Kota Gorontalo, mengakui bahwa dirinya siap dipotong gajinya untuk membantu korban gempa. Ini sudah rutin kami lakukan setiap ada bencana, kata Taufiqurahman.
Dia mengatakan, selain itu, PKS Gorontalo akan mengirimkan tenaga relawan dan tenaga medis ke Padang jika dibutuhkan. Tapi sejauh ini kami masih menunggu instruksi dari DPP, kata dia. [sw]
Sumber : tempointeraktif.com
jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu
Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..
Rabu, 07 Oktober 2009
Anggota Dewan dari PKS Potong Gaji untuk Korban Gempa
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar