Menurut Ketua Bidang Kebijakan Publik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jateng, Hasman Budiadi, SE, MM, pembentukan tim advokasi akan diawali dengan pelatihan yang bertujuan untuk membekali kemampuan kader PKS di tingkat Daerah.
“Kita memahami akhir – akhir ini banyak kader PKS tersandung permasalahan hukum, padahal hal tersebut adalah bentuk kezaliman terhadap kader PKS. Oleh karena itu kita menyiapkan kader yang mampu melakukan advokasi hukum setiap daerah 2 kader,” terang Hasman dalam keterangan persnya.
Lebih lanjut Hasman menyampaikan bahwa selain kader PKS melek Hukum, acara pelatihan ini nantinya akan ditindaklanjuti dengan pembentukan Tim Advokasi Wilayah Jawa Tengah.
“Demi memenangkan pasangan HP-Don, kami (PKS-red) bekerja sama dengan PAHAM Jawa Tengah, akan membentuk Tim Advokasi Wilayah yang merupakan tindak lanjut dari acara pelatihan ini,” pungkasnya.
Acara pelatihan advokasi hukum ini diikuti oleh sekitar 60 kader PKS se-Jawa Tengah, dan diisi langsung oleh Pakar Hukum Jawa Tengah, antara lain Muhammad Taufiq, SH, MH, yang merupakan Pengacara dan Dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Dr. Arif Awaluddin, MH, Dosen Universitas Wijaya Kusuma (Unwiku Purwokerto) dan juga Anggota Legislatif (Aleg) DPRD Jawa Tengah dari Fraksi PKS .
Dihubungi terpisah, sekretaris tim sukses (timses) pemenangan HP Don, Ahmadi, mengapresiasi inisiatif pembentukan tim advokasi hukum PKS.
"Tim dari PKS ini nanti bisa bersinergi dengan tim advokasi timses untuk mengantisipasi dan menangani persoalan hukum yang mungkin akan timbul dalam proses pemenangan HP Don," tandas Ahmadi. (k17)
Sumber: Suara News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar