jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Selasa, 23 Februari 2010

Pemilihan Ketua DPC PDIP Bambang Riyanto Kalah Telak

SUKOHARJO. Bambang Riyanto, incumbent Ketua DPC PDIP Sukoharjo kalah telak dalam Konferensi Cabang (Konfercab), Senin (22/2) dalam pemilihan Ketua DPC PDIP Sukoharjo Periode 2010-2015. Dia dipecundangi Wardoyo Wijaya dengan kekalahan dukungan yang sangat telak. Bambang yang saat ini juga masih menjabat bupati hanya mendapat dukungan satu suara PAC, sedangkan Wardoyo didukung 10 PAC dan satu suara PAC menyatakan abstain.

Dalam Konfercab tersebut Bambang Riyanto tidak hadir. Dia hanya mendelegasikan tugas-tugas pimpinan kepada wakil ketua, Sriyanto. Sriyanto dalam sambutan pembukaan menegaskan Bambang tidak hadir karena ada tugas luar kota sebagai Bupati. Selain itu ketidakhadirannya juga karena proses Konfercab sejak awal ada persoalan. Namun Sriyanto tidak menjelaskan lebih lanjut.

Sedangkan Ketua DPP PDIP, Mangara Siahaan menyayangkan ketidakhadiran Bambang. Meskipun demikian, hasil Konfercab hari ini tetap sah sesuai aturan internal partai.

Pelaksanaan Konfercab DPC PDIP Sukoharjo dipimpin Ketua DPP PDIP Mangara Siahaan, Bimo Putranto Wakil Ketua DPD I Jawa Tengah dan Nuniek, Sekretaris DPD I Jawa Tengah.

Sebelum berlangsungnya pemilihan ketua, seluruh anggota PAC dengan perwakilannya melaporkan dan membacakan hasil rapat PAC. Dari 12 PAC yang ada, 10 PAC memilih Wardoyo, sedangkan satu PAC memilih Bambang Riyanto dan satu abstain.

Pelaksanaan Konfercab sendiri mendapatkan pengawalan ketat oleh jajaran kepolisian beserta Satgas PDIP. Ini dilakukan lantaran sebelumnya sempat ada informasi akan adanya gangguan dari pihak-pihak tertentu.

Demisioner

Setelah pemilihan Ketua DPC selesai, ketua terpilih Wardoyo diberikan kesempatan untuk langsung menyusun kepengurusan inti DPC periode 2010-2015 yang terdiri dari 15 bidang. Saat itu juga DPP langsung melakukan pelantikan pengurus baru sebelum acara Konfercab selesai.

Karena Bambang Riyanto tidak hadir maka serah terima jabatan (Sertijab) dari pengurus lama diwakilkan oleh Dwi Jatmoko sebagai Sekretaris DPC periode 2004-2009 kepada Ketua DPC terpilih Wardoyo Wijaya. Dengan selesainya Konfercab ini kepengurusan DPC yang dipimpin oleh Bambang Riyanto dinyatakan demisioner.

Adapun hasil Konfercab lain yakni seluruh anggota PAC juga akan memilih Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum di Kongres Bali mendatang. Kemudian 10 PAC juga memilih Murdoko menjadi Ketua DPD Jawa Tengah dan sisanya memilih Rustriningsih sebagai ketua DPD Jawa Tengah. (mal/dtc)


Sumber: Harian Joglosemar Online

Tidak ada komentar:

Posting Komentar