Padang, (ANTARA). Menyikapi perkembangan yang muncul pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur 2010, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumbar berencana akan mengusung kembali Irwan Prayitno Sebagai Bacagub.
Menurut Humas DPW PKS Sumbar, erizal, setelah memperhatikan calon yang muncul, yakni, Marlis Rahman - Aristo Munandar (diusung Golkar), Endang Irzal - Asrul Syukur (diusung oleh Demokrat), dan Fauzi Bahar - Yohanes Dahlan (diusung PAN dan PPP), PKS saat ini mengapungkan kembali Irwan Prayitno, salah seorang kader terbaik PKS yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi I DPR-RI.
PKS kata Erizal, berkemungkinan akan kembali menugaskan Irwan Prayitno maju sebagai bakal calon gubernur untuk menyelamatkan kepemimpinan Sumbar lima tahun kedepan. PKS mesti ambil bagian dalam pilgub Sumbar kali ini. "Tidak mungkin PKS hanya mendukung saja calon yang sudah ada," katanya kepada antara-sumbar.com, Minggu (4/4) di Padang.
Erizal menambahkan, dari tiga pasang calon yang telah muncul, PKS menilai belum ada yang pantas didukung. Saat ini banyak kandidat yang telah menyatakan kesiapan sebagai wakil gubernur jika PKS menetapkan Irwan Prayitno. Salah satunya adalah Muslim Kasim yang telah menyatakan kesiapan kepada PKS jika dipasangkan dengan Irwan Prayitno. Untuk rekan koalisi karena PKS hanya memiliki lima kursi di DPRD Sumbar, saat ini katanya, sedang dijajaki.
Sebelumnya, PKS telah menjalin komunikasi dengan Jeffrie Geovanie dan Fadli Zon. Namun kedua tokoh muda tersebut memastikan tidak maju pada Pilgub Sumbar 2010-2015. PKS juga pernah menjalin komunikasi politik dengan Endang Irzxal dan Fauzi Bahar. Namun ternyata Endanga berpasangan dengan Abdul Syukur, salah seorang birokrat senior yang pernah menjabat asisten I pemprov Sumbar. PKS juga pernah menjalin komunikasi dengan Fauzi Bahar, namun Fauzi kemudian memilih Yohanes Dahlan.
Sementara KPU telah membuka pendaftaran calon Gubernur Sumbar sejak (2/4) hingga (8/4) mendatang. Namun hinga hari ini, Minggu (4/4) belum ada satu pasangan kandidat pun yang mendaftar
Sumber: ANTARA News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar