VIVAnews. Panitia Khusus Angket Kasus Bank Century Dewan Perwakilan Rakyat sudah berjalan hampir dua bulan sejak awal pembentukan. Pansus pun telah memeriksa sejumlah saksi penting guna menguak kasus Century yang diduga berpotensi merugikan negara. Memasuki titik penyelidikan yang makin krusial, beberapa fraksi justru mengganti anggotanya yang duduk di pansus.
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa misalnya, mengganti kedua anggota pansusnya sekaligus. Namun tidak semua fraksi mengikuti langkah PKB. Fraksi PKS yang memiliki tiga orang wakil di pansus, mengaku belum berencana mengganti wakil mereka di pansus. Setidaknya, hal ini dikemukakan oleh Wakil Ketua Pansus dari Fraksi PKS, Mahfudz Siddiq.
"Anggota pansus itu fleksibel saja tapi Fraksi PKS belum berencana mengganti anggotanya di pansus," kata Mahfudz di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat 15 Januari 2010. Mahfudz menjelaskan, pergantian anggota pansus adalah kewenangan penuh masing-masing fraksi. "Jadi boleh-boleh saja."
Mahfudz menyatakan, sepanjang kursi suatu fraksi di pansus angket tidak kosong, maka tidak ada masalah. Mahfudz meminta agar pergantian anggota pansus tidak dikait-kaitkan dengan rumor apapun. Ia menegaskan, pansus sama sekali tidak mengalami tekanan dari pihak luar.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Pansus, Idrus Marham. Idrus mengatakan bahwa pansus tidak masuk angin. Pansus tetap fokus bekerja untuk mengungkap kasus Century, berdasarkan data dan fakta yang terkumpul dari berbagai sumber maupun saksi. VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar