jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Senin, 12 Oktober 2009

PKS: Pemekaran 15 Komisi Masuk Akal


INILAH.COM, Jakarta. Kendati belum diputuskan, PKS mengusulkan ada penambahan komisi di DPR menjadi 15. Hal ini bertujuan agar kerja anggota dewan lebih fokus dan tajam.

"Ya sebenarnya PKS sendiri menilai pemekaran jumlah komisi dari 11 ke 15 itu masih rasional, karena dengan 15 maka fokus kerja komisi itu akan lebih tajam tidak seperti sekarang terlalu lebar," kata mantan Ketua FPKS Mahfudz Siddiq kepada INILAH.COM di Jakarta, Selasa (13/10).

Ia tak memungkiri mayoritas pimpinan fraksi tetap menginginkan tetap 11 komisi di DPR. "Ya nanti kita lihatlah. Karena baru besok kita bahas. Menurut kami saya 15 itu akan lebih bagus karena lebih tajam," imbuhnya.

Mahfudz mengatakan, pembagian jatah pimpinan komisi itu bergantung pada azas proporsional. Komposisi yang semula satu ketua dan empat wakil ketua tiap parpol.

"Kalau 15 PKS cuma nambah 1 Ketuanya 2, wakilnya 6. Ya tergantung kesempatannya. Paling tidak dari pembicaraan di fraksi PKS itu masih bisa berharap memimpin Komisi 1," ungkap Mahfudz. [ikl/bar]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar