jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Rabu, 20 Januari 2010

PKS Bakal Usung Hadi Soesilo pada Pilkada Kota Banjarbaru


Banjarbaru–MI. Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan (Kalsel) diperkirakan bakal mengusung Hadi Soesilo sebagai bakal calon Wali Kota Banjarbaru untuk bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banjarbaru 2010.

“Dukungan resmi memang belum ada karena menunggu keputusan dari DPD PKS Provinsi Kalsel, tetapi yang bersangkutan memiliki poin lebih dibanding calon lain yang juga diusulkan untuk didukung sebagai bakal cawali,” ujar Ketua DPD PKS Kota Banjarbaru Tafsir, Senin (11/1).

Menurut dia, ada dua poin lebih yang dimiliki Hadi Soesilo. Pertama, mengantongi dukungan dari partai lain yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sudah positif mengusung sehingga kedua partai bisa berkoalisi mengusung calon wali kota.

Kedua, Kepala Badan Diklat Pemprov Kalsel itu juga bersedia didampingi calon wakil wali kota yang merupakan kader PKS sehingga kedua poin itu membuka peluang Hadi Soesilo menggunakan PKS sebagai partai pengusungnya dalam Pilkada Kota Banjarbaru.

“Sama seperti di provinsi, kami kemungkinan berkoalisi dengan PKB agar memenuhi syarat mengusung calon dan dukungan sudah didapat Hadi Soesilo lewat PKB termasuk kesediaan didampingi wakil dari kader PKS sehingga kedua poin itu merupakan kelebihan yang bersangkutan dibanding calon lain,” ungkapnya.

Mengenai kader PKS yang dipasang mendampingi Hadi Soesilo, ia mengatakan, Sekretaris DPD PKS Banjarbaru Jayadinoor sangat berpeluang dipilih karena merupakan pengurus partai dan pernah menjabat sebagai anggota DPRD periode sebelumnya.

“Memang, kedua pasangan itu berpeluang besar dipasangkan, tetapi kami masih menunggu keputusan DPD PKS Kalsel yang masih menggodoknya,” ujar Tafsir yang juga Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarbaru.

Selain Hadi Soesilo PKS Banjarbaru juga mengusulkan dua nama bakal cawali ke DPD PKS Kalsel yakni Ruzaiddin Noor yang masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Banjarbaru dan Sekretaris DPD PKS Kalsel Ibnu Sina.

Bukan hanya mengusulkan cawali, PKS juga mengusulkan bakal calon wakil wali kota yakni Sekretaris DPD PKS Banjarbaru Jayadinoor dan pengusaha muda asal Banjarbaru, Darmawan Jaya serta satu orang lagi yang masih dalam proses seleksi.

“Nantinya, di antara ketiga pasang calon itu akan ditetapkan satu paket cawali dan cawawali yang akan diusung dan didukung penuh PKS dalam persaingan memperebutkan kursi Wali Kota Banjarbaru periode mendatang,” katanya. (Ant/OL-02)


Sumber: www.mediaindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar