jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Minggu, 24 Februari 2013

Di Pilkada Sukabumi, PKS juga Kalahkan 'Kotak-kotak' Satu Putaran

SUKABUMI - Pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota yang diusung PKS dan Partai Demokrat, Mohammad Muraz – Ahmad Fahmi (Mufakat) memenangi pemilihan walikota Sukabumi dengan satu putaran. Hal itu berdasarkan hasil perhitungan real count yang dilakukan Desk Pilkada Pemkot Sukabumi, Minggu (24/2) malam, dimana dari 100% suara sah Muraz-Fahmi unggul dengan perolehan 55.592 suara atau 35,17% suara sah.

Sementara itu calon incumbent, Mulyono – Jona Arizona yang diusung PDIP dan PPP memperoleh 55.009 suara atau 34,80 % suara sah. Dua pasangan lainnya, Andri Hamami-Dangkih AS Nuklir (Partai Golkar) masing-masing memperoleh 30.542 suara atau 19,32% suara sah dan pasangan Sanusi Hardjadireza-Yeyet Hudayat (PAN, Gerindra, dan Hanura) memperoleh 16.916 suara atau 10,7% suara sah.

Sebelumnya hasil hitung cepat yang dilakukan Rectoverso Institute, juga menempatkan pasangan Mohammad Muraz – Ahmad Fahmi memenangi pemilihan Wali Kota Sukabumi, Minggu (24/2). Pasangan nomor urut dua itu unggul dengan perolehan suara 32,81% disusul pasangan incumbent  yang diusung PDIP dan PPP, Mulyono – Jona Arizona 30,72% dan pasangan Andri Hamami-Dangkih AS Nuklir (Partai Golkar) dengan perolehan 15,1%, serta pasangan Sanusi Hardjadireza-Yeyet Hudayat (PAN, Gerindra, dan Hanura)  dengan perolehan 6,25 persen.

Menurut peneliti Rectoverso Institute, Asep Ramdan, kemenangan Muraz – Fahmi menunjukkan bahwa warga Kota Sukabumi menginginkan perubahan karena selama ini kepemimpinan di Kota Sukabumi banyak menyisakan masalah. Selain itu pasangan Muraz-Fahmi merupakan kombinasi birokrat berpengalaman dan politisi muda sehingga dinilai mampu membawa perubahan itu. Muraz merupakan mantan Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, sedangkan Ahmad Fahmi merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi PKS.

Sementara itu hasil real count yang dilakukan PKS Kota Sukabumi pasangan Muraz-Fahmi memenangi Pilwalkot Sukabumi dengan perolehan 35,81% disusul pasangan Mulyono – Jona Arizona 34,59%,, kemudian pasangan Andrey-Dankih dengan perolehan 18,82 persen suara. Selanjutnya pasangan Sanusi Hardjadireza-Yeyet Hudayat diposisi buncit dengan  perolehan 10,79% suara.

Sumber: Tajuk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar