Sukoharjo (Espos). Puluhan ribu jamaah Majelis Tafsir Alquran (MTA) menghadiri pengajian akbar dalam rangka peresmian cabang MTA, Minggu (9/5) di alun-alun Satya Negara Sukoharjo.
Dalam acara yang dihadiri oleh Pimpinan Pusat MTA Ahmad Sukino, Bupati Sukoharjo, Bambang Riyanto beserta Muspida dan bakal calon bupati dan wakil bupati tersebut sebanyak delapan cabang MTA diresmikan, di antaranya terdiri dari MTA cabang Baki, Weru, Grogol, Kartasura, Mojolaban, Polokarto dan Sukoharjo.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Cholil Ridwan yang hadir memberikan tausiah mengatakan, tidak ada masalah dengan ajaran MTA. pada kesempatan itu Cholil juga mengajak, kepada jamaah yang hadir untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah dan menggiatkan salat berjamaah.
“Masjid paling mubazir adalah Masjid kubah emas di Sawangan, Depok, Jabar. Saya prihatin, masjid yang cukup megah dan bernilai triliunan tersebut jamaah salat subuhnya tidak lebih dari 16 orang, untuk itu salat berjamaah tidak hanya dilakukan saat salat Jumat saja,” katanya.
Sumber: Solopos Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar