jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Jumat, 05 Maret 2010

Berbeda dengan SBY, kekayaan Wapres naik Rp 6 M

Jakarta. Wakil Presiden (Wapres) Boediono telah mengumumkan harta kekayaannya. Dalam waktu 5 bulan, kekayaan Boediono naik sekitar Rp Rp 6 miliar. Hal ini berbeda dengan pasangannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dua kali menjabat kekayaannya hanya naik Rp 1 miliar.

“Posisi per 30 September 2009 Rp 28.82.3 miliar dan 16 ribu dolar AS,” ujar Wapres Boediono di Istana Negara, Jakarta, Jumat (5/3).

Ia merincikan, hartanya itu terdiri dari harta tidak bergerak senili Rp 6 milyar, harta bergerak berupa alat transportasi Rp 940 juta, untuk peternakan, perikanan, perkebunan nihil dan harta bergerak lainnya senili Rp 180 juta.

Sedangkan untuk surat-surat berharga senilai Rp 3 milyar, Giro Rp 16 milyar dan 16.000 dolar AS. Sementara itu, untuk piituang dan utang nihil. “Semua kewajiban pajak sudah dibayar dengan penuh,” ungkapnya.

Sebelumnya, pada pengumuman harta kekayaan ke KPU, April 2009 lalu, Boediono memiliki harta sebesar Rp 22.067.815.019 dan 15.000 dolar AS. (inilah/rif)


Sumber: Solopos Online

Tidak ada komentar:

Posting Komentar