jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu
Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..
Rabu, 19 November 2008
PKS Amputasi Dendam Sejarah
Jakarta, myRMnews. Silaturahmi antar keluarga pahlawan nasional yang digelar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah langkah untuk men-cut off dendam sejarah politik.
Hal itu dikatakan Presiden PKS Tifatul Sembiring kepada wartawan saat acara silaturahmi keluarga pahlawan nasional di Gedung JHCC, Senayan, Jakarta.
“Ini semangat rekonsiliasi. Jangan sampai ada dendam politik, karena elit politik punya massa masing-masing,” ujar dia.
Tifatul juga mengingatkan, bahwa pemilu 2009 mendatang adalah kesempatan terakhir bagi bangsa ini untuk membentuk sistem politik yang lebih bagus.
“Tahun 2009 mendatangakan akan banyak muncul new comer. Acara ini langkah awal PKS agar terjadi islah antar generasi hingga merubah sejarah kedepan,” tambah Tifatul.
Sementara itu, ketika ditanya soal undangan yang diberikan kepada anak sejumlah tokoh pahlawan nasional yang belum berkenderaan parpol, Tifatul mengatakan, undangan ini hanya mempertemukan saja.
“Tidak ada tujuan ke sana (mengundang masuk ke PKS). Mempertemukan mereka saja, itu sudah bagus.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar