"Sudah kita teruskan ke beliau (SBY)," kata Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, di Istana Merdeka, Jumat 29 April 2011. Namun Sudi enggan menyebut jawaban PKS terkait kontrak baru koalisi tersebut.
"Sejauh ini, kalau itu (tanda tangan) nanti kan bareng-bareng," kata Sudi. Menurut Sudi, kemarin, Presiden meminta masukan dari partai-partai, termasuk dari PKS. "Kalau ada masukan tampung-tampung, Nanti kesimpulannya semua bareng-bareng," imbuhnya
Menurut Sudi, PKS memberikan beberapa masukan terkait kontrak baru koalisi akan tetapi tambahan tersebut bukan sesuatu yang mendasar. "Mereka mengajukan tapi tidak prinsip. Semacam tambahan-tambahan ya," kata Sudi
Sudi menambahkan, meski draft kontrak koalisi baru telah ada, belum ada satu partai koalisi yang menandatanganinya. "Itu nanti bareng-bareng, belum ada yang tanda tangan," kata dia. Sudi mengaku belum mengetahui pasti kapan kontrak tersebut akan ditandatangani. "Nanti itu tunggu, itu bukan di luar pengetahuan saya," kata dia
Seperti yang diketahui sebelumnya, hanya Partai Keadilan Sejahtera yang dimintai pendapat melalui surat oleh Presiden. Sebelumnya Presiden bertemu dengan petinggi partai koalisi lainnya untuk membicarakan kelanjutan koalisi.
Sumber: VivaNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar