jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Senin, 07 Juni 2010

Munas PKS Habiskan Dana Rp10 Miliar

Metrotvnews.com, Jakarta. Partai Keadilan Sejahtera mengaku menghabiskan dana Rp9 miliar-Rp10 miliar untuk menggelar Musyawarah Nasional II di Pacific Place, Ritz Carlton, Jakarta, pada 16-20 Juni 2010 nanti. Dana tersebut diklaim hanya berasal dari sumbangan para kader.

"Ini infak dari perorangan atau kader. Dari Rp500 ribu-Rp2,5 juta per orang," kata Ketua Panitia Munas II PKS Ma'mur Hasanudin dalam jumpa pers di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/6).

Ma'mur membantah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau pun pihak lain ikut menyumbang acara lima tahunan tersebut. Pemilihan Hotel Ritz Carlton pun karena peserta Munas PKS mencapai 2.700 orang, ditambah undangan sebanyak 1.200 orang.

"Saat kami pelajari yang memadai hanya JCC dan Ritz Carlton, tapi JCC ternyata sudah penuh, akhirnya kami memilir Ritz. Dengan jumlah sekian ribu biaya itu hanya untuk makanan, sedangkan ballroom jadi gratis. Yang nginap pun hanya panitia," terang Ma'mur.

Sekretaris Panitia Munas II PKS Yudi Widiana Adia melanjutkan, pemilihan Hotel Ritz Carlton memang benar-benar karena masalah kapasitas. Sebab, umumnya hotel-hotel lain di Jakarta angkat tangan.


"Yang terakhir Hotel Sultan malah mau menyulap lapangannya tapi jatuhnya lebih mahal," cetus Yudi.

Di tempat terpisah, Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta mengemukakan, Munas II PKS hanya lah ajang silahturahmi. Kepengurusan DPP, Majelis Syuro, Presiden Partai, Majelis Pertimbangan Partai dan Dewan Syariah Pusat telah terbentuk.

"Tinggal pelantikan saja." kata Anis yang akan kembali menjabat sebagai Sekjen PKS. (Andhini)


Sumber: www.metrotvnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar