jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu

Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..

Rabu, 14 Oktober 2009

Tiffatul Jadi Ketua Komisi I, Hidayat Ketua BKSAP


Jakarta. Menjelang pengumuman kabinet, spekulasi soal menteri terus bergulir, termasuk di PKS. Meski sebelumnya santer disebut-sebut sebagai kandidat menteri, Presiden PKS Tiffatul Sembiring dan Mantan Presiden PKS Hidayat Nurwahid malah diberi jatah di pimpinan komisi dan alat kelengkapan DPR. Apa ini tanda mereka terdepak di kabinet?

Sumber detikcom di DPP PKS menyebutkan, hasil rapat di internal DPP PKS memutuskan beberapa pos penting di DPR untuk diduduki kader-kader terbaik PKS. Pos-pos itu adalah sebagai berikut:

Ketua komisi 1: Tifatul Sembiring
Ketua BKSAP: M. Hidayat Nur Wahid
Wk ketua komisi 3: Fahri Hamzah
Wk ketua komisi 8: Yoyoh Yusroh
Wk ketua komisi 11: M. Sohibul Iman
Wk Badan Anggaran: Tamsil Linrung
Wk BURT: Refrizal

"Ini sudah diputuskan tadi. Di PKS kalau sudah diputus begini ya tidak mungkin dipindah ke pos yang lain," papar sumber tersebut, Rabu (4/10/2009).

Benarkah penempatan Tiffatul di Komisi I dan Hidayat di Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) sebagai sinyal keduanya tidak di kabinet?


Sumber: DetikCom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar