jika politik adalah sesuatu yang abu-abu
yang menjadi senjata para penguasa
yang menjadi sindikat pengejar harta dunia
maka aku bukanlah itu
Namun jika politik adalah pembelaan & perjuangan
yang membangunkan keberanian retorika
dan lantang meneriakkan keadilan
maka aku adalah politikus itu
Jika demokrasi adalah belenggu penjajahan
diramaikan oleh tangan-tangan gila jabatan
disetir untuk mengubur kepribadian anak bangsa
maka itu bukan tempatnya
Namun jika demokrasi adalah sebuah peluru pembebas
yang pengusungnya adalah teladan sejati
dan ideologinya menembus keangkuhan parlemen
maka itu adalah kendaraannya..
Senin, 07 September 2009
PKS: Aneh PDIP Main 2 Kaki
INILAH.COM, Jakarta. PDIP tidak bisa berdiri pada dua kaki pemerintahan. Di satu sisi menjadi oposisi, tetapi di sisi yang lain masuk dalam kabinet SBY- Boediono. PDIP mau tidak mau harus menjadi bagian dari koalisi.
Hal tersebut diungkapkan Ketua FPKS Mahfudz Sidiq kepada INILAH.COM, Senin (7/9), menanggapi pernyataan PDIP bahwa masuknya PDIP dalam kabinet hanya sebatas urusan menteri bukan untuk koalisi.
"Ini jadi aneh, karena mau tidak mau ya menjadi mitra koalisi. Kalau PDIP main dalam 2 kaki, akan aneh. Justru publik akan bingung dan bisa-bisa malah mendegradasikan PDIP, bisa hancur," ujarnya.
Menurut Mahfudz, menjadi tidak lucu kalau PDIP mau masuk ke dalam kabinet, tetapi secara kepentingan menjadi partai oposisi. Partai yang diketuai oleh Megawati Soekarnoputri ini adalah partai yang menjaga konsistensi.
"Megawati menyatakan menjadi oposisi pada tahun 2004. Kalau tahun 2009 dia mau masuk ke kabinet, maka harus mengambil keputusan, dan menjadi partner koalisi mau tidak mau," katanya.
Apakah PKS keberatan tentang masuknya PDIP dalam kabinet mendatang? Mahfudz mengatakan semuanya tergantung SBY. Namun, jika partai berlambang banteng moncong putih bergabung, maka publik perlu penjelasan yang rasional.
Kalau ada manfaat bagi bangsa dan negara, dilanjutkan Mahfudz, PKS setuju saja. Walaupun tetap berpandangan untuk check and balance tidak perlu semua partai masuk pemerintahan. "Buat apa kalau idenya beda tapi ujungnya masuk ke dalam pemerintahan juga," pungkasnya. [mvi/bar]
Sumber: http://inilah.com/berita/politik/2009/09/07/152399/pks-aneh-pdip-main-2-kaki/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar